Gaya belajar seperti ini menjelaskan bahwa kita harus melihat dulu
buktinya untuk kemudian bisa mempercayainya.
Ada beberapa karakteristik
yang khas bagi orang-orang yang menyukai gaya belajar visual ini. Pertama,
kebutuhan melihat sesuatu (informasi/ pelajaran) secara visual untuk
mengetahuinya atau memahaminya; kedua, memiliki kepekaan yang kuat terhadap
warna; ketiga, memiliki pemahaman yang cukup terhadap masalah artistik;
keempat, memiliki kesulitan dalam berdialog secara langsung; kelima, terlalu
reaktif terhadap suara; keenam, sulit mengikuti anjuran secara lisan; ketujuh,
seringkali salah menginterpretasikan kata atau ucapan.
Untuk mengatasi ragam masalah
di atas, ada beberapa pendekatan yang bisa digunakan sehingga belajar tetap
bisa dilakukan dengan memberikan hasil yang menggembirakan. Salah satunya
adalah menggunakan beragam bentuk grafis untuk menyampaikan informasi atau
materi pelajaran. Perangkat grafis itu bisa berupa film, slide, gambar ilustrasi, coret-coretan, kartu bergambar, catatan
dan kartu-kartu gambar berseri yang bisa digunakan untuk menjelaskan suatu
informasi secara berurutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar