Sabtu, 08 Oktober 2016

Gaya Belajar VAK

Modalitas belajar ada tiga macam yang pokok, tetapi sering kali terjadi seorang anak memiliki gabungan beberapa modalitas belajar. Modalitas belajar yang pertama yaitu modalitas belajar Visual, misalnya membaca buku, melihat demonstrasi yang dilakukan guru, melihat contoh-contoh yang terbesar di alam atau fenomena alam dengan cara observasi, atau melihat pembelajaran yang disajikan melalui TV atau video kaset. Modalitas belajar yang kedua, yaitu modalitas belajar Audio, seorang anak akan lebih mudah belajar dengan cara mendengarkan. Disini penerapan metode ceramah, tanya jawab dan diskusi lebih efektif. Siswa dapat belajar melalui mendengarkan radio pendidikan, kaset pembelajaran, video kaset, modalitas belajar yang ketiga yaitu modalitas belajar kinestetik, siswa belajar melalui gerakan-gerakan fisik. Misal, dengan berjalan-jalan, menggerak-gerakkan kaki atau tangan, melakukan eksperimen yang memerlukan aktivitas fisik dan sebagainya. (Sumani, 2011:149)
Meskipun kebanyakan orang memiliki akses ketiga modalitas VAK, hampir semua orang cenderung pada salah satu modalitas belajar yang berperan sebagai saringan untuk pembelajaran, pemrosesan, dan komunikasi. Orang tidak hanya cenderung pada satu modalitas, mereka juga memanfaatkan kombinasi modalitas tertentu yang memberi mereka bakat dan kekurangan alami tertentu. (Bobi De Porter,2010:123)
Model pembelajaran VAK adalah model pembelajaran yang mengoptimalkan ketiga modalitas belajar tersebut untuk menjadikan sibelajar merasa nyaman. Model pembelajaran ini merupakan anak dari model pembelajaran Quantum yang berprinsip untuk menjadikan situasi belajar menjadi lebih nyaman dan menjanjikan kesuksesan bagi pebelajarnya di masa depan. Pada pembelajaran VAK, pembelajaran difokuskan pada pemberian pengalaman belajar secara langsung (directexperience) dan menyenangkan. Pengalaman belajar secara langsung dengan cara belajar dengan mengingat (Visual), belajar dengan mendengar ( Auditory ) dan belajar dengan gerak dan emosi (Kinestetic). (yusyusi.wordpress.com:2012)
Cara belajar anda merupakan hasil dari kombinasi bagaimana anda menyerap, lalu mengatur dan mengolah informasi. Isyarat Verbal ( visual, auditorial dan kinestetik ) dapat membantu anda dalam menemukan modalitas belajar anda tidak salah arah, maka perlu mengetahui terlebih dahulu karakteristik-karakteristik pada masing-masing isyarat verbal tersebut. Apa anda atau seseorang itu masuk pada golongan visual, auditorial dan kinestetik.
mengenai identifikasi VAK, tidak setiap orang harus masuk kedalam salah satu klasifikasinya. Walaupun demikian, kebanyakan kita cenderung pada yang satu dari pada yang lainnya. Mengetahui ciri dominasi anda membuat bekerja dengannya, dan juga menetapkan cara-cara tersebut untuk menjadi lebih seimbang.  (DePorter,1999:124).

Aktivitas-aktivitas yang berbeda memerlukan cara berfikir yang berbeda pula. Jadi keuntungan adalah untuk mengetahui, pertama, yang manacara yang dominan anda dan kedua apa yang anda dapat lakukan untuk mengembangkan cara berfikir yang lain dalam diri anda. (Riyanto,2010:186)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar